- 25 Mar 2022
Rapat Koordinasi FTA Center Tahun 2022
#kawaniaga pada Jumat, 25 Maret 2022 Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional menyelenggarakan kegiatan Rapat Koordinasi FTA Center Tahun 2022. Bapak Djatmiko Bris Witjaksono selaku Direktur Jenderal PPI memberikan pengarahan kepada para tenaga ahli FTA Center. Beliau menekankan FTA Center harus cepat beradaptasi dengan berbagai dinamika yang dihadapi, baik internal maupun eksternal, serta melakukan terobosan-terobosan dengan teknologi digital dalam memberikan fasilitasi kepada pelaku usaha dan UMKM. Selain itu, beliau juga menjelaskan beberapa perjanjian perdagangan internasional yang akan segera diimplementasikan, yaitu RCEP, Indonesia-Korea CEPA, dan PTA-D8, agar mulai disebarluaskan peluang dan pemanfaatannya oleh FTA Center di Tahun 2022.
Koordinasi FTA Center dibuka oleh Sekretaris Ditjen PPI Bapak Ari Satria, dan juga menghadirkan pembicara Direktur Perundingan ASEAN, Direktur Perundingan Perdagangan Jasa, Direktur APEC dan OI, serta Ketua Tim Amerika, Direktorat Perundingan Bilateral. Para pembicara memberikan pembekalan kepada para Tenaga Ahli FTA Center tentang perkembangan dan isu-isu terkini dalam perundingan perdagangan internasional di berbagai fora.
Ditjen PPI juga memberikan penghargaan kepada beberapa pelaku usaha ekspor binaan FTA Center terpilih sebagai apresiasi atas kontribusinya dalam pemanfaatan perjanjian perdagangan internasional untuk menembus pasar ekspor. Pelaku usaha ekspor yang mendapatkan penghargaan antara lain PT Sinar Baru Rajawali yang mengekspor produk elektronik ke pasar Thailand dan Hong Kong dengan memanfaatkan form D dan AHKFTA, PT Sinar Agro Cilembu yang mengekspor ubi cilembu ke pasar Hong Kong dengan memanfaatkan form AHKFTA, dan PT Arumia Kharisma Indonesia yang mengekspor produk tempe ke pasar Jepang. Pemberian penghargaan ini diharapkan menjadi penyemangat bagi para pelaku usaha binaan FTA Center untuk terus mengembangkan usahanya dan berkontribusi bagi pertumbuhan ekspor Indonesia.
Di akhir acara, Sekretaris Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Peningkatan Pemahaman Perjanjian Perdagangan Internasional melalui Program Magang Mahasiswa Bisnis Internasional di FTA Center Bandung. Mahasiswa yang mengikuti program magang diharapkan dapat menjadi agen penyebaran informasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap peluang dan manfaat perjanjian perdagangan internasional sekaligus memberikan pengetahuan dan ketrampilan bagi mahasiswa.